Menjadi Manusia Berasa

teradesa.com. Setiap individu yang terlahir diberi potensi oleh Allah swt untuk menjadi manusia (to be human). Memang secara badani, individu adalah manusia, tetapi secara ruhani dan akspresinya dalam kehidupan sosialnya belum tentu sepenuhnya telah mencerminkan diri sebagai manusia. Kemanusiaan bukanlah sesuatu yang statis, tetapi ia adalah akumulatif dan dinamis dari keseluruhan cara diri mengembangkan potensi…

Read More

Etnorelativitas

teradesa.com. Jumlah penduduk Indonesia lebih dari 200 juta jiwa. Terdiri dari 300 suku dengan menggunakan hampir 200 bahasa yang berbeda. Selain itu, mereka menganut agama dan kepercayaan yang sangat berfariasi, seperti; Islam, Hindu, Budha, Krosten, Katholik, Konghucu dan berbagai macam aliran kepercayaan. Organisasi keagamaan, kemasyarakatan, kepemudaan, kemahasiswaan, profesi, politik dan lain sebagainya. Tidak jauh dari…

Read More

Budaya Berkemajuan Muhamadiyah

teradesa.com. Ketika seseorang mengucap kata, “laut”, maka yang terbayang adalah hamparan air biru yang luas, ombak meliuk-liuk diterjang angin, serta pemandangan sekitarnya yang meneduhkan. Seketika, pikirannya membangun makna laut sebagai sesuatu yang indah dan meneduhkan pikiran dan hati. Cocok untuk merefresh pikiran dan jiwa. Tidak, bagi lainnya, pasti membayangkan dan memaknai laut menurut perspektif pengetahuan…

Read More

Pendekatan Budaya dalam Studi Keislaman

teradesa.com. Agama, secara mendasar dan umum, dapat didefinisikan sebagai seperangkat aturan dan peraturan yang mengatur hubungan manusia dengan Tuhannya, mengatur hubungan manusia dengan manusia lainnya, dan manusia dengan lingkungannya”. Para ahli ilmu-ilmu sosial, khususnya Antropologi dan Sosiologi, yang perhatian utamanya adalah kebudayaan dan masyarakat manusia, mencoba melihat agama dari perspektif masing-masing bidang ilmu dan pendekatan-pendekatan…

Read More

Pendekatan Budaya dalam Studi Keislaman

teradesa.com. Secara umum studi islam bertujuan untuk menggali kembali dasar atau pokok ajaran islam yang bersifat hakiki, universal, dinamis dan abadi untuk dipertemukan dengan dunia modern agar mampu menjadi pemecah dari permasalahan yang dihadapi oleh umat manusia. Oleh karenanya, studi islam menggunakan pendekatan yang relevan agar kehadiran agama secara fungsional dapat dirasakan oleh umat manusia….

Read More
Back To Top