Kesederhanaan

teradesa.com. Makin kesini, sebetulnya makin prihatin dengan kondisi kebangsaan saat ini. Eksotika kehidupan kalangan masyarakat high class bergerak kearah korup, hedon dan akrab dengan budaya flexing. Kalaupun terdapat kegiatan sosial diframming entah untuk tujuan apa? Kebijakan-kebijakan dilahirkan untuk kepentingannya sendiri. Kita memerlukan kepemimpinan sederhana, berintegritas. Ah emboh wes. Entahlah, sepertinya masyarakat sudah speechless dan acuh…

Read More

Socratic Dialouge

teradesa.com. Socrates adalah seorang filsuf yang percaya bahwa kebijaksanaan sejati tidak datang dari menerima informasi begitu saja, tetapi dari bertanya dan berpikir kritis. Ia tidak mengajar seperti guru pada umumnya, melainkan menggunakan dialog untuk memfasilitasi murid-muridnya menemukan jawaban sendiri. Ia meyakini bahwa dengan mempertanyakan keyakinan yang sudah ada atau suatu objek kajian tertentu, seseorang bisa…

Read More

Pendakian Itu

teradesa.com. Hidup bukan sekadar menghirup udara dan menjalani rutinitas, tetapi sebuah perjalanan menuju pencerahan. Dalam perjalanan ini, manusia mendaki kesadaran, melewati lembah keterlenaan, dan meniti tebing ujian. Namun, pendakian ini bukan tentang seberapa tinggi kita bisa melangkah, melainkan seberapa dalam kita menyadari bahwa Tuhan selalu hadir di setiap tarikan napas, setiap detak jantung, dan dalam…

Read More

Terjebak di Pusaran Glorifikasi

teradesa.com. Kita hidup di zaman di mana pejabat, borjuis dan selebriti makin kaya. Sementara rakyat makin sengsara, tapi anehnya rakyat malah ikut ngerayain kekayaan mereka. Tiba-tiba kita dipemerin anak pejabat naik mobil mewah dan uang saku milyaran. Tongkrongannya di resto berbintang, dan berkelana dengan jet pribadi. Dan, masih banyak ketakjuban lainnya yang bergaya flexing. Medsos…

Read More

Air

teradesa.com. Dalam sepanjang perjalanan perdaban manusia, air adalah kunci bagi pertumbuhan dan perkembangan perdaban. Pada awal perdaban, manusia bersedia berpindah (nomaden) dari satu tempat ke tempat lainnya yang memiliki sumber mata air dan/atau aliran air yang terbentang dari sungai-sungai. Air, tidak hanya berguna untuk minum, tetapi juga untuk menjaga kesehatan dan kebersihan diri, serta bercocok…

Read More

Slow Living

teradesa.com. Sejak setahun ini saya menerapkan hidup slow living. Dari artinya sudah dapat ditebak bahwa konsep ini mengarah pada pemahaman konsep dan implementasi hidup secara apa adanya, simple dan tidak mengada-ada. Hidup apa adanya pasti terasa nyaman. Seperti tidak punya uang, tetapi cukup. Hidup itu murah, yang mahal merk dan gengsi. Lalu apa yang saya…

Read More

Menjadi Bermanusiawi

teradesa.com. Pekan ini sedang viral “guyonan” sang kyai, yang menjadikan pedagang es teh, pak Sunhaji sebagai obyek [Magelang]. Bahkan sang kyai menggunakan kata-kata sarkasme didepan publik. Semua pendengar, bahkan orang-orang di belakang Kyai di atas panggung-pun ikut terpingkal-terpingkal. Mereka puas “merendahkan” sang penjual es teh didepan banyak orang. Saya kira ini menarik untuk direnungkan bersama….

Read More

Bumi untuk Manusia

teradesa.com. Menarik untuk mengkaji QS. al-Jasiyah [45]: 22, kaitannya mengapa manusia ditakdirkan berpindah dari syurga ke bumi. Ayat ini menegaskan bahwa bumi diciptakan dengan keseimbangan untuk mendukung kehidupan. Allah swt menetapkan bumi sebagai tempat tinggal manusia sebagai tempat ujian. Ayat ini menggambarkan tujuan keberadaan manusia yang tidak semata-mata fisik, melainkan sebagai khalifah yang bertanggung jawab…

Read More

Toxic People

teradesa.com. Dalam kehidupan keseharian, kita mungkin bertemu dan bergaul dengan seseorang yang menyebabkan kita tidak produktif dan tejebak pada meta pikiran negatif. Dari perkataan, sikap, dan perilaku kita menjadi merasa “sebal”, mengumpat, dll. Tiba-tiba dia datang nyerocos tanpa memperhatikan kondisi kita sedang apa? Tidak memberi kesempatan orang lain mengkonfirmasi terlebih dulu, langsung divonis. Selalu membuat…

Read More

Semua Kembali ke Alam

teradesa.com. Semua benda-benda, hewan, dan manusia pada akhirnya akan kembali ke alam. Termasuk benda-benda matipun akan mengalami perubahan dan terurai menjadi bagian dari unsur-unsur alam semesta. Apapun yang berasal dari alam, pada akhirnya kembali ke alam. Begitulah siklus kehidupan dan/atau rantai makanan. Makhluk hidup lahir dari alam dan akan kembali ke alam melalui proses kematian…

Read More

Kesatuan Manusia Semesta

teradesa.com. Salah satu yang dapat diambil pelajaran dalam perseteruan antara Jin dengn Adam (baca: manusia), diantaranya adalah keadilan Tuhan. Episode pertama, di Surga, dimenangkan oleh jin, yang berdampak manusia harus terlempar ke bumi. Episode kedua, manusia menyadari kekhilafan dan bersedia patuh kepada Tuhan, yang ditandai bertemunya Adam dengan Hawa di bumi Arafah. Perseteruan itu diawali…

Read More

Alam Semesta dan Manusia

teradesa.com. Seluruh isi alam semesta; langit, bumi, planet, bintang, hewan, tumbuh-tumbuhan, daratan, lautan, Malaikat, dan manusia seluruhnya tunduh dan patuh pada perintah Allah swt. “…padahal kepadaNya-lah berserah diri segala apa yang di langit dan di bumi, baik dengan suka maupun terpaksa…” (QS. Ali Imran: 83). Kepatuhan dan ketundukannya merupakan takdir-Nya. Dan, mereka tidak ada yang…

Read More
Back To Top